Minggu, 20 Juli 2014

FLASHCARD



FLASHCARD
Oleh: Duwi Ratna Harianti (0371 13 002)
Kelas: II-A


PENDAHULUAN

1.1          LATAR BELAKANG
Konsep pembelajaran menuntut adanya perubahan peran guru. Sebaik-baiknya media yang digunakan dalam pembelajaran adalah memiliki tingkat relevansi dengan tujuan, materi, dan karakteristik siswa. Dilihat dari wewenang dan interaksinya dalam pembelajaran, guru adalah orang yang paling menguasai materi, mengetahui tujuan yang harus dibuat dan mengenali betul kebutuhan siswanya. Disinilah peran guru sebagai creator yaitu menciptakan media yang tepat, efisien, dan menyenangkan bagi siswa.
Poster, diagram, bagan, kartun, flipchart, dan flashcard merupakan sekian banyak jenis media grafis yang cocok untuk Sekolah Dasar. Oleh sebab itu, tepat jika seorang guru mampu membuat media minimal media grafis.


1.2         TUJUAN
Agar guru mengetahui secara pasti kebutuhan untuk pembelajarannya, termasuk permasalahan yang dihadapi siswa pada materi yang diajarkannya.


1.3         RUMUSAN MASALAH
Ø    Apa yang dimaksud dengan media flashcard?
Ø    Bagaimana cara pembuatan media flashcard?
Ø    Apa saja yang harus dipersiapkan pada saat penggunaan media flashcard?
Ø    Bagaimana cara menggunakan media flashcard?
Ø    Apa saja kelebihan dari media flashcard?


1.4         MANFAAT
Untuk membantu menstimulasi otak anak, dan menjalin hubungan yang lebih akrab antara siswa dan guru karena umumnya siswa akan lebih antusias mempelajari hal-hal baru dengan menggunakan media yang menarik.


PEMBAHASAN

          Flashcard adalah media pembelajaran dalam bentuk kartu bergambar yang berukuran 25x30cm. Gambar-gambarnya dibuat menggunakan tangan atau foto, atau memanfaatkan gambar atau foto yang sudah ada yang ditempelkan pada lembaran-lembaran flashcard. Gambar-gambar yang ada pada flashcard merupakan rangkaian pesan yang disajikan dengan keterangan setiap gambar yang dicantumkan pada bagian belakangnya. Flashcard hanya cocok untuk kelompok kecil tidak lebih dari 30 orang siswa. 






          Cara Pembuatan media flashcard sangatlah mudah, berikut ini tahapan-tahapannya:
  1. Siapkan kertas yang agak tebal, contohnya seperti kertas duplek atau kardus. Kertas ini berfungsi untuk menyimpan atau menempelkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran. 
  2. Berikan tanda pada kertas tersebut dengan menggunakan pensil atau spidol dan menggunakan penggaris untuk menentukan ukuran 25x30cm.
  3. Potong-potong kertas tersebut dengan menggunakan gunting hingga tepat berukuran 25x30cm. Buatlah kartu-kartu sesuai dengan jumlah gambar atau materi yang akan ditempelkan.
  4.  Selain itu, jika objek gambar akan langsung dibuat dengan tangan, maka kertas tadi perlu kita lapisi terlebih dahulu dengan menggunakan kertas HVS atau kertas karton. 
  5. Mulailah menggambar dengan menggunakan kuas, pinsil warna, atau membuat desain dengan ukuran yang sesuai, kemudian tempelkan pada alas tersebut. 
  6. Jika gambar yang akan ditempel memanfaatkan gambar yang sudah dijual ditoko-toko, maka selanjutnya gambar-gambar tersebut tinggal dipotong sesuai dengan ukuran  kemudian ditempel menggunakan alat perekat lem kertas. 
  7. Bagian akhir, beri tulisan pada bagian kartu-kartu tersebut sesuai dengan nama objek pada gambar. Misalnya dengan menggunakan bahasa indonesia, inggris, atau arab.

Pada penggunaan flashcard, ada beberapa hal yang perlu kita persiapkan, diantaranya:
Mempersiapkan diri, guru perlu menguasai bahan pembelajaran dengan baik, memiliki keterampilan untuk menggunakan media tersebut. Bila perlu, untuk memperlancar lakukanlah dengan latihan berulang-ulang meskipun tidak langsung dihadapan siswa. Siapkan pula bahan dan alat lain yang mungkin diperlukan. Periksa juga urutan gambarnya kalau-kalau ada yang terlewat atau susunannya tidak tepat.
Mempersiapkan flashcard, sebelum dimulai pembelajaran pastikan bahwa jumlahnya cukup, cek juga urutannya apakah sudah benar, dan perlu atau tidaknya media lain untuk membantu.
Mempersiapkan tempat, hal ini berkaitan dengan posisi guru sebagai penyaji pesan pembelajaran. Apakah sudah berada tepat ditengah-tengah siswa, apakah ruangannya sudah tertata dengan baik, apakah intensitas cahaya di ruangan tersebut sudah baik, karena yang harus diperhatikan adalah siswa harus dapat melihat flash card dengan jelas dari semua arah.
Mempersiapkan siswa, cara duduk siswa ditata dengan baik, misalnya melingkar dihadapan guru. Perhatikan apakah ada siswa yang pandangannya terhalang oleh teman yang lainnya sehingga harus benar-benar dipastikan bahwa pandangan siswa jelas pada sajian guru yang ada dihadapannya.

Langkah-langkah cara menggunakan flashcard, yaitu:
Kartu yang sudah disusun dipegang setinggi dada dan menghadap ke depan siswa
 Cabut satu persatu kartu ketika guru selesai menerangkan
Berikan kartu-kartu yang telah diterangkan kepada siswa yang duduknya berdekatan     dengan posisi guru pada saat menerangkan, mintalah siswa tersebut untuk mengamati, teruskan pada siswa yang lain hingga semuanya kebagian untuk mengamati
Untuk sajian berupa permainan, letakan kartu secara acak dalam sebuah kotak. Siapkan siswa yang akan berlomba, misalnya tiga orang siswa berdiri sejajar dan kemudian guru memberikan aba-aba “banana”, maka siswa akan berlari menghampiri kotak tersebut untuk mengambil kartu bergambar pisang dan bertuliskan banana.

Setiap media yang kita gunakan tentu saja memiliki kekurangan dan kelebihan. Semua itu bergantung kepada bagaimana kita sebagai fasilitator kelas mampu menempatkan dan menyesuaikan materi ajar dengan media yang akan kita gunakan. Pada media flashcard ini, ada beberapa kelebihan yang ia bawa sebagai media pembelajaran, diantaranya: 
 Menyenangkan, flashcard dalam penggunaanya dapat melalui permainan. Selain mengasah kemampuan kognitif juga melatih ketangkasan (fisik).
 Praktis, dilihat dari cara pembuatan dan penggunaannya, media flashcard ini sangat praktis, dalam menggunakan media ini seorang guru tidak dituntut memiliki keahlian khusus. Tinggal mengusun urutan gambar sesuai dengan keinginan, pastikan posisi gambar tidak terbalik, dan jika sudah selesai digunakan simpan kembali dengan cara diikat atau menggunakan kotak khusus agar tidak tercecer. 
Mudah diingat, karakteristik media flashcard adalah menyajikan pesan-pesan pendek pada setiap kartu yang disajikan. Misalnya tata cara berwudhu, mengenal nama binatang, buah-buahan, angka menggunakan bahasa inggris dan lain sebagainya. Sajian pendek ini akan memudahkan siswa untuk mengingat pesan pendek tersebut. Adanya kombinasi antara gambar dan teks cukup memudahkan dalam mengingat. 
Mudah dibawa-bawa, ukuran yang kecil memudahkan untuk disimpan ditas bahkan disaku sehingga tidak membutuhkan ruang yang luas, dan sangat fleksibel karena dapat digunakan didalam kelas maupun diluar kelas


    Media Flashcard pada materi "Kata Kerja" untuk siswa Sekolah Dasar kelas 3.


KESIMPULAN

          Secara umum, dapat disimpulkan bahwa media adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan, khususnya demi tujuan pembelajaran disekolah.
          Sesuai dengan karakteristiknya, dapat pula disimpulkan bahwa flashcard merupakan salah satu media grafis yang sangat mudah diingat karena mengandung pesan-pesan pendek sehingga siswa dengan mudah mencerna materi yang telah diterangkan.





1 komentar: